5 Tempat Wajib Dikunjungi di TWNC

Tambling Wildlife Nature Conservation yang termasuk ke dalam kawasan Taman Nasional Bukit Barisan Selatan, Lampung mempunyai destinasi yang menarik untuk dikunjungi traveler. Apa saja sih tempat yang wajib dikunjungi di TWNC?

1. Rescue Center Sumatran Tiger

Harimau Sumatra, Sumatran Tiger, TWNC, Tambling Wildlife Nature Conservation, Tommy Winata, Taman Nasional Bukit Barisan Selatan, Hewan Terancam Punah, Rescue Center Sumatran Tiger, Lembaga Konservasi Harimau, Lampung, Backpacker, Traveler, Traveling, Lampung, Visit Lampung, Visit Indonesia, Indonesia, Mapala UI, Pencinta Alam, Mapala

Petir terdiam sesekali mengaum menyambut kami datang.

Rescue Center Sumatran Tiger merupakan tempat rehabilitasi Harimau Sumatera (Panthera sumatrae tigris) yang berlokasi di dalam kawasan TWNC. Harimau Sumatra ini merupakan harimau yang direlokasi dari daerah lain di Sumatera karena berkonflik dengan manusia. Tempat ini mempunyai luas hampir 10 hektar. Di tempat ini sobat traveler dapat melihat Harimau Sumatra yang ditempatkan di dalam kandang. Untuk mencapai tempat ini, sobat traveler akan diantar oleh para pegawai TWNC menggunakan mobil. Selain itu sobat traveler dapat mendapatkan informasi terkait dari para pegawai TWNC.

2. Mercusuar Tambling

Mercusuar, Lampung, Taman Nasional Bukit Barisan Selatan, Tambling Wildlife Nature Conservation, Situs Arkeologi, Traveling, Traveler, Backpacker, Visit Lampung, Visit Indonesia, Mapala UI, Interior, Ekspedisi

Mercusuar Tambling ini terletak di kawasan konservasi Taman Nasional Bukit Barisan Selatan, Lampung. Bangunan arkeologis ini mempunyai tinggi sekitar 70 m.

Berada di tepi Samudera Hindia, Mercusuar Tambling merupakan salah satu saksi bisu meletusnya Gunung Krakatau pada tahun 1883. Dibangun sebagai pemandu kapal yang berlayar di Selat Sunda dan Samudera Hindia, mercusuar ini tetap berdiri kokoh sampai saat ini. Mercusuar ini dibangun oleh Raja Z.M. Willem III pada tahun 1878. Di sekitar kompleks mercusuar, rusa-rusa banyak yang berkeliaran untuk mencari makan. Selain itu sobat traveler dapat masuk dan naik hingga ke lantai 16. DSesampainya di puncak mercusuar, pemandangan Samudera Hindia yang menghampar luas dapat dinikmati. Namun untuk menaiki anak tangga di mercusuar ini, sobat traveler perlu hati-hati karena anak tangganya telah mulai rapuh.

3. Danau Sleman

Pohon Bakau, Pohon Nipah,Danau Sleman, Danau Menjukut, TWNC, Tambling Wildlife Nature Conservation, TNBBS, Taman Nasional Bukit Barisan Selatan, Lampung, Adventure, Traveler, Traveling, Visit Lampung, Visit Indonesia, Mapala UI, BKP 12

Sebuah pos terbuat dari kayu berdiri di pinggir Danau Sleman.

Danau Sleman merupakan danau yang berbatasan dengan Samudera Hindia. Kawasannya sangat hijau dan bersih dari sampah. Kawasan ini ditumbuhi oleh pohon nipah yang hampir memenuhi danau. Kegiatan yang dapat dilakukan di sini adalah menyusuri danau dengan perahu. Selain itu sobat traveler dapat menikmati pemandangan dan udara yang sejuk. Fauna seperti kerbau liar dan burung laut juga dapat dilihat di sekitar Danau Sleman.

4. Pantai Blambangan

TWNC, Tambling Wildlife Nature Conservation, Taman Nasional Bukit Barisan Selatan, Tommy Winata, Lampung, Vegetasi, Mapala UI, Pencinta Alam, Visit Lampung, Visit Indonesia, Traveler, Backpacker, Traveling, Susur Pantai, Wisata Pantai, Harimau Sumatra, Sumatran Tiger, Panthera Tigris

Ombak laut menggulung siap menarik siapapun yang berada di mulut laut.

Terletak di sepanjang Samudera Hindia, Pantai Blambangan menawarkan pemandangan yang cukup indah. Walaupun tempat ini terdapat sampah akibat terbawa oleh laut, banyak kegiatan yang dapat dilakukan di sini. Di pantai ini merupakan pendaratan penyu yang bertelur. Sobat traveler dapat melakukan pengamatan penyu di sini. Selain itu sobat traveler dapat menyusuri pantai dengan berjalan kaki. Sensasi petualangan dapat dirasakan oleh sobat traveler. Suara deburan ombak dan pasir putih siap menyambut sobat traveler ketika berkunjung ke sini.

5. Danau Menjukut

Pohon Bakau, Pohon Nipah,Danau Sleman, Danau Menjukut, TWNC, Tambling Wildlife Nature Conservation, TNBBS, Taman Nasional Bukit Barisan Selatan, Lampung, Adventure, Traveler, Traveling, Visit Lampung, Visit Indonesia, Mapala UI, BKP 12

Danau Menjukut yang terbentang luas dan berbatasan dengan garis pantai Samudera Hindia.

Selepas menyusuri Pantai Blambangan, jangan lupa mengunjungi Danau Menjukut. Danau Menjukut ini merupakan muara sungai yang mengalir dari dalam kawasan hutan Taman Nasional Bukit Barisan Selatan. Danau Menjukut juga merupakan kawasan yang ditanami oleh tumbuhan bakau. Uniknya bakau di sini tumbuh meruncing ke atas. Di sini sobat traveler dapat duduk santai melepas lelah di pinggir danau. Konon di danau ini hidup buaya muara loh. Selain itu air danau ini juga dapat membuat kulit gatal. Jadi jangan sembarangan main di air danau ya.

Untuk mengunjungi kawasan TWNC, sobat traveler harus mempunyai izin terlebih dahulu sebelum datang. Nah untuk mengurus izinnya, sobat traveler dapat menghubungi kontak kantor perwakilan PT Adhiniaga Kreasinusa di Jakarta. Oke selamat menjelajah dan tetap jaga kebersihan ya sob!

Pesona Danau Sleman dan Danau Menjukut

TWNC bukan hanya sekedar tempat rehabilitasi harimau sumatera dan Mercusuar Tambling. Masih ada tempat lainnya. Ini dia tempatnya.

Pohon Bakau, Pohon Nipah,Danau Sleman, Danau Menjukut, TWNC, Tambling Wildlife Nature Conservation, TNBBS, Taman Nasional Bukit Barisan Selatan, Lampung, Adventure, Traveler, Traveling, Visit Lampung, Visit Indonesia, Mapala UI, BKP 12

Sebuah pos terbuat dari kayu berdiri di pinggir Danau Sleman.

Siang itu kala matahari tepat di atas kepala, saya beranjak untuk menyusuri pantai setelah mengunjungi Mercusuar Tambling. Sebelumnya juga saya sudah mampir ke Rescue Centre Sumatran Tiger. Nah kali ini saya bersama teman-teman akan menuju danau yang terbilang cukup unik di kawasan TWNC yang juga merupakan bagian dari Taman Nasional Bukit Barisan Selatan. Namanya adalah Danau Sleman dan Danau Menjukut. Konon diberi nama Danau Sleman karena di sini banyak nelayan yang tinggal di Tampang-Belimbing berasal dari Tanah Jawa. Oleh karena itu diberi nama agak ke-jawa – jawa-an. Memang sejak perjalanan dari Pelabuhan Bakauheni menuju Kantor Taman Nasional Bukit Barisan Selatan, saya banyak menemukan nama-nama daerah khas Jawa. Berdasarkan penelitian Nugraha Setiawan yang berjudul Satu Abad Transmigrasi di Indonesia: Perjalanan Sejarah Pelaksanaan 1905-2005, Pemerintah kolonial Belanda, pada pelaksanaan kolonial yang pertama tahun 1905, telah memindahkan 155 keluarga dari karesidenan Kedu, Jawa Tengah menuju daerah kolonisasi Gedongtatan di Lampung. Kemudian pada tahun 1922, dibuka lagi pemukiman kolonisasi baru yang lebih besar yang diberi nama Wonosobo di dekat Kota Agung, Lampung Selatan. Hal tersebut menunjukkan bahwa Budaya Jawa telah masuk hampir satu abad yang lalu ini telah berakulturasi dengan budaya lokal. Continue reading

8 Hari Menjelajah Hutan Taman Nasional Bukit Barisan Selatan

Perasaan was-was melanda tim perjalanan ketika membelah rimba Bukit Barisan Selatan. Ancaman hewan buas seperti Harimau Sumatera terus membayangi otak. Pengalaman yang tak terlupakan saat 8 hari menjelajah Bukit Barisan Selatan.

Taman Nasional Bukit Barisan Selatan, Lampung, Mapala UI, Adventure, Ekspedisi, Pencinta Alam, Mapala, Traveler, Traveling, Visit Indonesia, Indonesia, TWNC, Tambling Wildlife Nature Conservation, Harimau Sumatra, Panthera tigris sumatrae, Konservasi, Mantangan, Rotan

Tim meninggalkan Pantai Karang Brak setelah berjalan di medan yang curam pada hari pertama penjelajahan Taman Nasional Bukit Barisan Selatan.

Laut Teluk Semangka, Lampung menjadi awal penjelajahan kami di Taman Nasional Bukit Barisan Selatan. Satu persatu kami mulai menaiki kapal kayu dengan mesin yang menjadi penggerak kapal. Tampak warga lain juga segera naik ke kapal dengan aneka barang bawaannya. Pantai Karang Brak, Tanggamus menjadi tujuan kapal ini. Ya, perjalanan kami akan dimulai dari Pantai Karang Brak yang akan diakhiri di Enclave Pengekahan, Kecamatan Bengkunat Belimbing, Lampung Barat. Laut Teluk Semangka dengan ombak yang ganas menjadi pemandangan kami selama 3 jam. Speedboat kami bergoyang bak penyanyi dangdut hingga membuat kepala pusing dan ingin memuntahkan isi perut kami. Hari pertama penjelajahan kami habiskan untuk perjalanan menuju entry point dan persiapan perjalanan esok hari. Malam hari di Pantai Karang Brak cukup indah. Langit dipenuhi bintang berkelip yang bertaburan.
Continue reading

Sekilas Tentang Tambling Wildlife Nature Conservation

Berada di antara Teluk Tampang dan Tanjung Belimbing, tempat ini bernama Tambling Wildlife Nature Conservation atau biasa disingkat TWNC. Sebuah tempat yang memfokuskan pada kegiatan konservasi flora dan fauna. Inilah paparan singkat mengenai tempat ini.

Mapala UI, TWNC, TWNC, Tambling Wildlife Nature Conservation, Taman Nasional Bukit Barisan Selatan, Tommy Winata, Lampung, Vegetasi, Mapala UI, Pencinta Alam, Visit Lampung, Visit Indonesia, Traveler, Backpacker, Traveling, Susur Pantai, Wisata Pantai, Harimau Sumatra, Sumatran Tiger, Panthera Tigris

Tim Mapala UI berfoto di papan selamat datang TWNC. Mapala UI berkunjung ke TWNC dalam rangka pendokumentasian potensi wisata dan pelestarian Harimau Sumatera.

Mungkin sobat traveler masih banyak yang bertanya-tanya ketika mendengar kata TWNC (Tambling Wildlife Nature Conservation). Namun dengan singkatan Nature Conservation, pasti sobat traveler sudah mempunyai sedikit gambaran tentang kata tersebut. Tambling Wildlife Nature Conservation atau TWNC adalah kawasan konservasi yang dikelola oleh Yayasan Artha Graha Peduli (AGP) sejak tahun 1996. Kawasan konservasi ini terletak di ujung selatan Pulau Sumatera dan merupakan daerah yang sangat terpencil di mana tidak ada transportasi umum yang tersedia.
Continue reading

Susur Pantai di Taman Nasional Bukit Barisan Selatan

Langkah terasa berat berjalan di atas pasir yang terhampar. Sementara ombak Laut Samudera Hindia berlomba-lomba menuju pantai. Inilah pesona di selatan Taman Nasional Bukit Barisan Selatan.

TWNC, Tambling Wildlife Nature Conservation, Taman Nasional Bukit Barisan Selatan, Tommy Winata, Lampung, Vegetasi, Mapala UI, Pencinta Alam, Visit Lampung, Visit Indonesia, Traveler, Backpacker, Traveling, Susur Pantai, Wisata Pantai, Harimau Sumatra, Sumatran Tiger, Panthera Tigris

Ombak laut menggulung siap menarik siapapun yang berada di mulut laut.

Hujan perlahan berhenti menyapa tanah Sumatera. Suasana dingin selepas hujan masih menyelimuti hijaunya pepohonan di TWNC. Segera kami berpindah dari lembaga konservasi harimau, Rescue Centre Sumatran Tiger menuju Danau Menjukut. Saya bersama teman-teman kembali menaiki mobil patroli TWNC. Sebelumnya saya sempat mampir di Mercusuar Tambling. Cukup lama satu jam saya mampir ke sana. Mobil patroli selanjutnya akan mengantar kami sampai Danau Sleman. Selepasnya, saya harus menyeberang Danau Sleman sebelum menuju Danau Menjukut. Kami menyusuri garis pantai bersama para SGA (Security Group Artha) -pegawai sekuriti TWNC– dan pegawai konservasi TWNC. Continue reading